Power Supply Variable LM 317 3A Sederhana

Rangkaian Power Supply atau catu daya ialah circuit yang berperan memberi arus ke beban sama sesuai keperluan. Disebutkan Variabel karena nilai tegangan pada outputnya dapat ditata berlainan seperti keinginan.

Skema Rangkaian Power Supply Variable LM 317 3A Sederhana

Ulasan awalnya sudah diterangkan skema rangkaian catu daya regulator konstan. Tegangan output pada rangkaian sudah di set sebegitu rupa hingga tidak bisa diganti kembali. Pada beberapa proyek electronica, dibutuhkan macam tegangan yang bermacam.

Skema Rangkaian Power Supply Variable LM 317 3A Sederhana
Power supply kit

Rangkaian Power supply atau Adaptor Variabel sudah diterangkan juga pada artikel awalnya. Tetapi Output pada IC LM 317 maksimal ialah 1,5 ampere. Beberapa elemen electronic seperti Motor DC, Stepper, Servo, LED display atau Relay kemungkinan memerlukan arus yang semakin besar dari 1,5 Ampere.

Lantas bagaimanakah jalan keluarnya ?

Jalan keluarnya ialah menambah rangkaian Penguat Arus pada rangkaian. Rangkaian penguat arus memanfaatkan Elemen Transistor yang dirangkai common emitor.

Transistor yang dipakai ialah tipe NPN Type TIP 41

Transistor ini akan memberi arus yang semakin besar tetapi dengan tegangan yang ikuti out dari LM 317. Tetapi karena karakter persambungan transistor bipolar, tegangan output akan menyusut sebesar 0,6V.

TIP 41 dan Komplemennya TIP42
Transistor yang dipakai ialah tipe NPN Type TIP 41. Menurut datasheet Transistor tipe ini sanggup menyalurkan arus sampai 6A. Untuk argumen keamanan, seharusnya di bagian transistor dikasih pendingin atau heatsink agar kurangi panas yang diakibatkan.

Transistor TIP41C adalah jenis transistor NPN berdaya tinggi yang dapat digunakan sebagai penguat tegangan atau arus listrik dan sirkuit switching. Arus maksimum transistor serie ini mencapai 6A, sehingga ideal untuk digunakan pada rangkaian penguat audio daya tinggi.

Dalam penerapannya di lapangan, fungsi transistor TIP41C lebih banyak digunakan untuk rangkaian penguat akhir. Kita dapat dengan mudah menemukan transistor ini pada rangkaian amplifier tipe ocl yang umum digunakan pada power amplifier rumahan.

Harga transistor TIP41C di beberapa toko elektronika sekitar Rp.1500 – Rp. 2500. Harga ini relatif murah, mengingat daya penguatan yang mampu dihasilkan oleh transistor ini terbilang lumayan besar.

Tegangan maksimum yang dapat diterapkan pada kaki kolektor – emitor transistor tipe TIP41C dapat mencapai 100 v. Besar aliran arus yang tinggi tersebut dapat menyebabkan transistor menghasilkan panas yang cukup tinggi ketika beroperasi. Karena itu dibutuhkan pendingin yang memadai untuk membuang panas yang dihasilkan selama transistor aktif.

Adapun Detail TIP41 salah satunya :
  1. Maksimal Collector Power Dissipation (Pc): 65 W
  2. Maksimal Collector-Base Voltage (Vcb): 80 V
  3. Maksimal Collector-Emitter Voltage (Vce): 40 V
  4. Maksimal Emitter-Base Voltage (Veb): 5 V
  5. Maksimal Collector Current (Ic max): 6 A
  6. Max. Operating Junction Temperature (Tj): 150 °C
  7. Transition Frequency (ft): 3 MHz
  8. Forward Current Transfer Ratio (hFE), MIN: 20
Sumber tegangan pada rangkaian catu daya variabel ini dapat datang dari battery, Adaptor atau dari jala-jala PLN. Bila memanfaatkan tegangan PLN, karena itu lebih dulu tegangan AC 220V harus di turunkan memanfaatkan rangkaian penyearah gelombang sederhana seperti skema diabawah ini :

Skematik Rangkaian

Catatan: Trafo yang dipakai ialah trafo 3 Ampere. Untuk dioda memanfaatkan type 1N5408 yang sanggup dialiri arus sejumlah 3 Ampere.

1. Variabel LM 317 Kapasitas 3A dengan penyearah trafo biasa (engkel)

Skematik Rangkaian

2. Power Supply LM317 3A dengan trafo CT

Skema Rangkaian





Berikut ini ialah skema rangkaian Power Supply Variable 3A memanfaatkan LM 317 dan Transistor Sederhana

Langkah Kerja Rangkaian
  • Tegangan sumber datang dari Battery, Power Supply atau Adaptor Switching menyalurkan arus ke arah pin 1 IC sebagai input
  • Arus ini melalui C1 dan C2 yang berperan sebagai Filter dari Gelombang Noise dari Tegangan Input.
  • Tegangan Output ditetapkan oleh besaran nilai dari R2 ikuti ketentuan rumus VO = 1.25V (1+R2/R1).
  • Tegangan output menyalurkan arus ke arah connector DC output melalui C3 sebagai Filter dari gelomang noise pada beban.
  • Tegangan output pada IC tersambung pada Pangkalan Transistor TIP 41 yang menyebabkan Transistor ini jemu (Pengokohan Optimal). Arus listrik yang besar akan mengucur dari kolektor ke emitor dengan tegangan yang serupa dengan pangkalan dikurangkan 0,6V.
  • Kapasitor C3 berfungsis sebagai filter dan pengaman dari gelombang noise yang diakibatkan oleh beban.
Itu dia skema atau rangkaian sebuah power supply variabel LM317 kapasitas 3 Ampere yang cukup sederhana. Jika ada hal yang kurang paham atau tidak dimengerti, silahkan chat di kolom komentar ya.